Minggu, 30 Desember 2012

KISAH SEORANG PEREMPUAN SHOLEHAH

Seorang gadis kecil bertanya pada ayahnya, “Ayah ceritakanlah padaku perihal muslimah sejati?” Si ayah pun menjawab, “Anakku,seorang muslimah sejati bukan dilihat dari kecantikan dan keayuan wajahnya semata-mata.Wajahnya hanyalah satu peranan yang amat kecil,tetapi muslimah sejati dilihat dari kecantikan dan ketulusan hatinya yang tersembunyi. Itulah yang terbaik”. Si ayah terus menyambung, “Muslimah sejati juga tidak dilihat dari bentuk tubuh badannya yang mempersona,tetapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya yang mempersona itu”.

“Muslimah sejati bukanlah dilihat dari sebanyak mana kebaikan yang diberikannya ,tetapi dari keikhlasan ketika ia memberikan segala kebaikan itu.Muslimah sejati bukanlah dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya tetapi dilihat dari apa yang sering mulutnya bicarakan.Muslimah sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa,tetapi dilihat dari bagaimana caranya ia berbicara dan berhujah kebenaran”. Berdasarkan ayat 31,surah An Nurr,Abdullah Ibnu Abbas dan lain-lainya berpendapat, “Seseorang wanita islam hanya boleh mendedahkan wajah,dua tapak tangan dan cincinnya di hadapan lelaki yang bukan mahram”. (As syeikh said hawa di dalam kitabnya Al Asas fit Tasir).

“Janganlah perempuan -perempuan itu terlalu lunak dalam berbicara sehingga menghairahkan orang yang ada perasaan dalam hatinya,tetapi ucapkanlah perkataan yang baik-baik”. (surah Al Ahzab:32). “Lantas apa lagi ayah?”sahut puteri kecil terus ingin tahu. “Ketahuilah muslimah sejati bukan dilihat dari keberaniannya dalam berpakaian grand tetapi dilihat dari sejauh mana ia berani mempertahankan kehormatannya melalui apa yang dipakainya. Muslimah sejati bukan dilihat dari kekhuwatirannya digoda orang di tepi jalanan tetapi dilihat dari kekhuwatirannya dirinyalah yang mengundang orang tergoda”.


“Muslimah sejati bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu dengan penuh rasa redha dan kehambaan kepada ALLAH , dan ia sentiasa bersyukur dengan segala kurniaan yang diberinya. Dan ingatlah anakku muslimah sejati bukan dilihat dari sifat mesranya dalam bergaul tetapi dilihat dari sejauh mana ia mampu menjaga kehormatan dirinya dalam bergaul”.

 Setelah itu si anak bertanya, ”Siapakah yang memiliki criteria seperti itu ayah?Bolehkah saya menjadi sepertinya?mampu dan layakkah saya ayah?”.

 Si ayah memberikan sebuah buku dan berkata,”Pelajarilah mereka!supaya kamu berjaya nanti.INSYA ALLAH kamu juga boleh menjadi muslimah sejati dan wanita yang solehah kelak,malah semua wanita boleh”. Si anak pun segera mengambil buku tersebut lalu terlihatlah sebaris perkataan berbunyi ISTERI RASULULLAH. – (Riwayat Imam Ahmad)
“Jika seseorang wanita menunaikan solat lima waktu, berpuasa sebulan Ramadan, memelihara kehormatannya, mentaati suaminya, nescaya dia dapat masuk ke mana-mana saja pintu syurga menurut kehendakinya.”

 Untuk bergelar muslimah sejati.....perlulah..
  1. Menjadi seorang yang tahu syariat berpakaian..menutup aurat..
  2. Menjadi seorang yang suka melakukan kebaikan seperti bersedekah, bersedia membantu orang yang meminta pertolongan
  3. Menjadi seorang yang ikhlas dalam setiap perbuatan dan amalan kebajikan
  4. Menjadi seorang yang menjaga tutur kata dan perlakuan (akhlak)
  5. Menjadi seorang yang tabah dan redha atas setiap ujian yang Allah berikan, dengan memandang setiap yang berlaku ada hikmahnya.
  6. Menjadi seorang yang sentiasa bersyukur dengan setiap apa yang Allah kurniakan samada kurniaan Allah itu berbentuk ujian atau nikmat.
  7. Menjadi seorang yang menjaga batas pergaulan dan memelihara kehormatan diri
Menjadikan isteri Rasulullah sebagai model dan ikutan.. insyaAllah , lurus iman dan mudah tindakan untuk menjadi muslimah sejati..

Ya Allah,,,?
Engkau Tuhanku!
Tiada Tuhan melainkan Engkau?
Engkau cinta Agungku!
Nabi Muhammad pesuruh-Mu!
Ya Allah,,,?
Engkau sumber bahagia!
Engkaulah Sumber keselamatan!
Ya Allah,,,?
Engkau sumber keamanan!
Engkaulah segalanya!
Ya Allah,,,?
Engkaulah pelindungku!
Engkaulah sumber rizkiku!
Di waktu sakit Kau sembuhkan!
Di waktu lapar Kau beri makan!
Ya Allah,,,?
Engkau Cinta Agungku!
Cintaku haraplah dibalas!
Ya Allah,,,?
Engkau Cinta Agungku!
Janganlah cintaku tidak dibalas!
Jangan biarkan ku tanpa pimpinan!
Pimpinlah aku ke jalan yang benar!
Kepada Engkaulah harapanku!
Janganlah hampakan perasaanku!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar